Kamis, 17 Agustus 2017

HADAPI DUNIA DAN MAKSIAT DENGAN KESABARN

Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim




Wahai saudaraku yang dimaksud dengan sabar dunia adalah sabar dalam kehidupan dunia.

Maksudnya adalah kita harus sadar dan sabar dalam menghadapi permainan kelezatan dunia.

Kita harus sabar dalam menghadapi segala macam tipu daya dunia. Kita harus sabar dalam menghadapisenda guraunya dunia.

Kita harus sabar jangan sampai larut dengan kesenangan dunia yang menyesatkan. Kita harus sabar menghadapi dunia yang menyesatkan dan penuh dengan tipuan .

Sadarilah bahwa dunia ini hanya alam palsu. Dunia ini hanya tempat persinggahan sementara untuk menuju kealam berikutnya yaitu alam kubur, dan terakhir adalah alam akhirat . Berhati – hatilah jangan sampai kita terkena bujuk rayu dunia . 

Ingat bahwa dunia ini fana, dunia ini akan binasa .

Sengaja Allah menciptakan dunia ini dengan keindahannya, agar para penghuninya menjadi betah . 

Namun dibalik keindahan itu sebenarnya Allah menguji manusia apakah manusia tertipu ataukah tidak .

Bagi yang kurang kuat imannya maka banyak yang tertipu dan tersesat gara – gara urusan dunia .
Allah swt membagi dunia ini untuk tiga kelompok manusia yaitu 

1 . Untuk orang2 yang beriman dinia itu dimanfaatkan sebagai lahan amal kebajikan untuk bekal akhirat ;

2. Untuk orang2 munafik, maka dunia ini hanya dijadikan sebagai hiasan ;

3. Untuk orang kafir, maka dunia ini hanya dimanfaatkan untuk bersenang – senang , hanya untuk memburu kenikmatan ,hanya untuk pemuas hawa nafsunya .

Oleh karena itu hendaknya kita jangan terlena dengan kehidupan dunia yang serba indah dan lezat ini .
Berusaha untuk mencukupi kebutuhan dunia itu harus, anggap saja akan hidup selamanya.

Akan tetapi jangan lupa untuk urusan akhiratnya sebagai tujuan akhir perjalanan kita juga harus dipikirkan bekal apakah yang harus dibawa agar kelak akan hidup selamat dan berbahagia disana.

Karena dunia itu penuh dengan keindahan, maka jelas akan menggoda hawa nafsu untuk membujuk manusia , merayu manusia agar mencari kesenangan seluas mungkin, 

Untuk meraih kesenangan itu maka dari dalam hati muncullah sifat rakus, tamak, jahat , dzalim hanya untuk mendapatkan duniawi .

Bagi orang beriman harus mampu mencegah dirinya agar jangan sampai terjerumus ke dalam perbuatan maksiat , kejahatan dan kedzaliman .

Semoga saja kita semua senantiasa bersikap sabar di dalam menghadapi berbagai macam kemunkaran dan mampu bersabar dalam mengendalikan hawa nafsu …. Aaaaamiin …. 

Walloohu a’lam bish showab…..
Barakalloohu fiikum ……

Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar